Jumat, 17 Februari 2017

Berikut Adalah Mengenal Penyakit Bayi di 1 Tahun Pertama

berikut adalah Mengenal Penyakit Bayi di 1 Tahun Pertama,- Sebagai orang tua baru, Moms tentu akan mudah merasa khawatir saat terjadi sesuatu pada buah hati Anda. Hal tersebut sangat wajar terjadi mengingat buah hati Anda masih bayi yang sangat rentan terhadap infeksi virus dan bakteri atau gangguan kesehatan sehingga kewaspadaan Moms dapat bermanfaat.

Nah, agar moms bisa lebih waspada terhadap penyakit pada bayi, ada beberapa penyakit yang biasa menyerang bayi di 1 tahun pertamanya yang perlu Anda ketahui. Apa saja penyakit tersebut? Yuk simak ulasannya berikut:

Infeksi saluran perncernaan
Mulailah waspada jika buah hati Anda mulai rewel, mengalami demam, mual, muntah, dan diare. Hal tersebut bisa menjadi gejala dari infeksi pencernaan yang rawan menyerang bayi berusia kurang dari 1 tahun. Selama 1 – 2 hari, cobalah untuk memberikan cairan yang cukup seperti susu formula atau ASI pada bayi Anda dan lihat apakah keadaannya membaik.

Apabila di hari ketiga demam dan muntah belum reda, si kecil tidak buang air kecil selama 6 jam, atau jika Anda melihat ada darah di kotorannya, maka Moms perlu segera membawanya ke dokter untuk mendapatkan penanganan medis. Hal tersebut bisa menjadi gejala dari penyakit lain seperti infeksi akibat bakteri salmonella atau E. coli yang memerlukan penanganan serius.

Infeksi telinga
Perhatikan dan cobalah untuk menunggu selama 1 – 2 hari jika bayi Anda rewel serta mengalami demam, susah tidur, dan menarik-narik telinganya yang bisa menjadi gejala dari infeksi telinga. Perhatikan gejala dari infeksi telinga yang lainnya seperti hidung tersumbat dan infeksi saluran pernapasan atas.

Dokter biasanya akan membiarkan sistem imun tubuh bayi Anda untuk melawan infeksi tersebut. Namun, jika sampai tiga hari gejala tersebut tidak berkurang dan gejala tersebut semakin parah, Moms harus segera membawa buah hati Anda ke dokter. Dokter akan memberikan antibiotik untuk meredakan infeksi pada telinga bayi anda.

Infeksi saluran pernafasan atas
Perhatikan dan tunggu selama 1 – 2 hari saat bayi Anda mengalami batuk, hidung tersumbat, demam, rewel, dan tidak nafsu makan. Cobalah untuk meredakan hidung yang tersumbat dengan alat pelembab udara atau nasal aspirator. Selain itu, cobalah untuk menegakkan kepalanya dengan menambahkan bantalnya.

Jika sampai hari ketiga keadaan bayi Anda belum juga membaik atau si kecil tidak juga mau minum, maka Moms perlu segera membawanya ke dokter untuk segera mendapatkan penanganan medis. Hal tersebut bisa menjadi gejala dari infeksi lainnya seperti infeksi sinus atau infeksi bakteri pneumonia.